Pasti sudah tak asing bagi kamu mendengar pribahasa yang mengatakan bahwa ‘buku adalah jendela dunia’. Seiring berjalannya waktu, kebiasaan membaca buku ini perlahan mulai dilupakan terlebih bagi kamu yang saat ini berstatus sebagai mahasiswa. Padahal, sebagai mahasiswa membaca buku adalah salah satu hal yang sangat penting karena dapat memberikan kamu pengetahuan dan wawasan baru, loh.
Dengan
sering membaca buku, maka wawasan kita akan meluas sehingga dapat meningkatkan
kemampuan kamu untuk menjawab berbagai pertanyaan dengan didukung fakta lebih
akurat ketika dosen bertanya.
Nah,
jika kamu membutuhkan rekomendasi buku di bawah ini kami akan memberikan beberapa
rekomendasi buku bacaan ringan yang dijamin ga buat kamu bosan untuk membacanya.
Yuk, ikuti ulasan kami di bawah ini!
1. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini
Rekomendasi
pertama ada buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Bentuknya novel, tapi
banyak ilustrasinya. Umumnya, buku ini dikenal dengan singkatan NKCTHI di
berbagai media. Sempat dijadikan sebuah film, tapi tentu banyak perbedaan
cerita antara film dengan bukunya.
Buku
ini berisi banyak tulisan tentang kegagalan, kehilangan, tumbuh patah,
ketakutan, dan segala hal tentang hiruk pikuk kehidupan. Setiap halamannya
disajikan ilustrasi dan motivasi yang tidak membuat jenuh pembacanya. Buku ini
berisi 200 halaman. Meski agak tebal, tapi tidak membosankan.
2. MetroPop: Blue Morpho
Dari
cover-nya terlihat full color dan menyenangkan. Hal itu juga sesuai dengan isi
buku MetroPop: Blue Morpho yang bergenre metropop-romance.
Buku
ini menceritakan seseorang bernama Drupadi, yakni perempuan yang telah
mendapatkan berbagai pencapaiannya kecuali jodoh jadi cerita utama di buku ini.
Ia juga digambarkan tinggal dilingkungan yang toxic, sehingga pertanyaan
tentang kapan menikah bukan hanya diterimanya sekali dua kali saja. Namun,
akhirnya dia menemui seorang peramal untuk meramalkan siapa jodohnya.
Konflik
dalam buku ini ringan dan beberapa halaman menampilkan puisi-puisi. Latar
belakang sosok Drupadi juga terkait dengan isu dan pandangan masyarakat
Indonesia tentang perempuan yang belum juga menikah, meski usianya sudah
matang. MetroPop: Blue Morpho yang berisikan 172 halaman ini cocok untuk kamu
baca di sela-sela waktu luang.
3. Masih Ingatkah Kau Jalan Pulang
Rekomendasi
buku selanjutnya adalah Masih Ingatkah Kau Jalan Pulang. Buku ini merupakan buku
kolaborasi lintas generasi antara Sapardi Djoko Damono dan Rintik Sedu yang
diterbitkan pada Februari 2020. Sapardi Djoko Damono merupakan sastrawan
kelahiran 1940, sementara Rintik Sedu atau Nadhifa Allya kelahiran 1998. Meski
terpaut usia yang cukup jauh, keduanya berhasil membuat karya yang luar biasa.
Masih
Ingatkah Kau Jalan Pulang menjadi buku ciamik karena menyatukan dua penulis
yang berbeda generasi. Buku ini berisi kumpulan puisi yang saling balas satu
sama lain. Sehingga, tulisannya juga tidak akan terlalu banyak. Buku kumpulan
puisi ini memiliki 104 halaman.
4. Gadis Minimarket (Convenience Store Woman)
Gadis
berusia 36 tahun yang bernama Keiko, diceritakan sebagai pekerja paruh waktu
disebuah minimarket dalam buku Gadis Minimarket (Convenience Store Woman). Ia
telah bekerja di tempat tersebut selama kurang lebih 18 tahun. Ia juga
menjadikan minimarket sebagai bagian dari hidupnya.
Namun,
ada yang aneh dengan Keiko. Cara pandangnya yang berbeda membuat Keiko kerap
digosipkan yang tidak-tidak. Bahkan ketika Keiko mencoba memperbaiki sikapnya,
lingkungannya masih saja menyudutkan. Apalagi di usianya yang ke-36 itu ia
belum juga menikah.
Banyak
pelajaran tentang stigma masyarakat yang tidak selalu benar dan harus diikuti
yang digambarkan dalam buku ini. Gadis Minimarket (Convenience Store Woman) ini
memiliki 160 halaman dan sangat direkomendasikan untuk dibaca.
5. Master Your Pain
Buku
terakhir ini masuk dalam kategori self improvement atau nonfiksi. Buku Master
Your Pain ini memberikan pandangan dan cara bagaimana pembaca bisa menikmati
rasa sakit yang dijalani. Sangat direkomendasikan bagi yang mencari hal-hal
yang bisa membuatmu kembali bersemangat.
Tulisan
dan buku ini mampu menganalisa, memvalidasi, serta membedah berbagai perasaan
sedih dan sakit dari sudut pandang yang lain. Penulis juga mengajak pembaca
untuk menjadikan rasa sakit itu sebagai kekuatan untuk menjadi lebih hebat.
Diiringi juga beberapa referensi dari ayat-ayat Al-Quran dan hadistnya, buku
ini punya ketebalan 122 halaman, loh.
Nah
sobat blog, itulah beberapa buku bacaan ringan yang kami rekomendasikan buat
kamu. Dari beberapa buku di atas kamu tertarik membaca yang mana nih? Komen di
bawah yah.
0 Komentar